Wednesday, January 6, 2010

Perbedaan Persepsi

Beda persepsi dalam kehidupan sehari-hari sepertinya bukan hal yang aneh dan lumrah terjadi.


Ada seorang ayah yang menjelang ajalnya di hadapan sang Istri berpesan DUA hal kepada 2 (dua) anak laki-lakinya :

- Pertama : Jangan pernah menagih hutang kepada orang yg berhutang kepadamu.

- Kedua : Jika pergi ke toko jangan sampai mukamu terkena sinar matahari.



Waktu berjalan terus. Dan kenyataan yang terjadi adalah bahwa beberapa tahun setelah ayahnya meninggal anak yang sulung bertambah kaya sedang yang bungsu menjadi semakin miskin.



Melihat hal itu, sang Ibu pun mulai bingung dan curiga. Apa sebenarnya yang sedang terjadi kepada kedua anaknya. Akhirnya sang Ibu pun bertanya kepada mereka:



Jawab anak yang bungsu :

"Ini karena saya mengikuti pesan ayah. Ayah berpesan bahwa saya tidak boleh menagih hutang kepada orang yang berhutang kepadaku, akibatnya modalku susut. Karena orang yang berhutang kepadaku tidak membayar sementara aku tidak boleh menagih".

"Juga Ayah berpesan supaya kalau saya pergi atau pulang dari rumah ke toko dan sebaliknya tidak boleh terkena sinar matahari. Akibatnya saya harus naik becak atau andong, padahal sebetulnya saya bisa berjalan kaki saja, tetapi karena pesan ayah itu, akibatnya pengeluaranku bertambah banyak".



Kepada anak yang sulung yang bertambah kaya, sang Ibu pun bertanya hal yang sama. Jawab anak yang sulung :

"Ini semua adalah karena saya mentaati pesan ayah. Karena Ayah berpesan supaya saya tidak menagih kepada orang yang berhutang kepada saya, maka saya tidak pernah menghutangkan kepada orang lain sehingga dengan demikian modal tidak susut".

"Juga Ayah berpesan agar supaya jika saya berangkat ke toko atau pulang dari toko tidak boleh terkena sinar matahari, maka saya berangkat ke toko sebelum matahari terbit dan pulang sesudah matahari terbenam.

Karenanya toko saya buka sebelum toko lain buka, dan tutup jauh sesudah toko yang lain tutup." "Sehingga karena kebiasaan itu, orang menjadi tahu dan tokoku menjadi laris, karena mempunyai jam kerja lebih lama".



MORAL CERITA :

Kisah diatas menunjukkan bagaimana sebuah kalimat yang sama tapi di tanggapi dengan presepsi yang berbeda akan menghasilkan output yang berbeda pula. Jika kita menanggapinya dengan positif, maka keberhasilan, kesuksesan dan tercapai tujuan yang kita inginkan akan mudah kita raih.

Tetapi bila kita melihatnya dari sisi yang lain (yang negatif), maka kita bisa juga terhanyut dengan adanya kesulitan meraih apa yang kita inginkan. Karena kita sudah terlanjur mengartikan sebuah opini dalam persepsi negatif kita.



Coba anda lihat gambar gajah di bawah, menurut anda gajah mana yg paling besar?



See? begitu mudahnya persepsi kita keliru?atau dgn kata lain satu org dgn org lainnya kan mempunyai persepsi yang berbeda.thats life.....

No comments:

Post a Comment