Wednesday, September 8, 2010

Berbagi dan Berbahagialah

Alkisah, ada seorang anak kelas 5 SD bernama Adi. Setiap hari, Adi tiba
di sekolah pagi-pagi sekali. Biasanya saat ia datang, belum ada satu pun
teman sekelasnya yang datang.
Suatu hari, saat istirahat, Adi terkejut melihat bekal yang dibawanya
dari rumah berkurang separuh . "Siapakah gerangan yang mengambil
bekalku?" batinnya dalam hati sambil mengitarkan pandangan curiga ke
seputar kelas.
Sepulang dari sekolah, diceritakan kasus bekal yang hilang kepada
ibunya. "Ibu tidak lupa menyiapkan bekal untukku sebanyak dua potong
kan?" tanya Adi penasaran.
"Iya, Ibu ingat sekali menyiapkan bekalmu dua potong, bukan sepotong,"
jawab ibu Adi meyakinkan.
Seminggu kemudian, saat kembali ke kelas, tanpa sengaja, Adi terkejut
melihat penjaga sekolah mengendap-endap memasuki kelas yang masih
kosong. Dia membuka tas Adi dan mengambil sepotong bekalnya. Kemudian
bergegas pergi dengan muka tampak tertekan dan murung.
Sepulang dari sekolah, Adi menceritakan kejadian itu kepada ibunya.
"Ibu, ternyata pencurinya si penjaga sekolah. Apa yang harus Adi
lakukan, Bu? Kalau Adi laporkan ke wali kelas atau kepala sekolah, dia
pasti diberi sanksi, bahkan mungkin dikeluarkan dari sekolah. Kasihan
kan, Bu. Walaupun orangnya baik, tapi yang diperbuat kan salah".
Dengan tersenyum sayang, ibunya menjawab, "Saran ibu, jangan dilaporkan
dulu ke sekolah. Ibu kenal baik keluarga penjaga sekolahmu itu. Dia
bukan penjahat. Pasti karena terpaksa dia mengambil setengah bekalmu.
Dan masih berbaik hati meninggalkan setengahnya untuk Adi agar Adi tidak
kelaparan. Begini saja, besok akan Ibu siapkan bekal lebih banyak, dua
kali dari biasanya. Adi berikan sebungkus kepada penjaga sekolah. Cukup
berikan saja, tidak perlu menegur atau berkata apapun kepadanya. Kita
lihat apa reaksinya, setuju?"
Keesokan harinya, Adi menemui penjaga sekolah dan menyerahkan sebungkus
bekal. Penjaga sekolah terkejut sesaat, wajahnya pucat dan takjub.
Dengan tangan gemetar, diterimanya bingkisan itu. Tampak matanya
berkaca-kaca.
Sambil terbata-bata dia berkata, "Terima kasih, terima kasih Nak. Bapak
minta maaf telah mengambil setengah jatah bekal Nak Adi. Bapak sungguh
menyesal dan dihantui perasaan bersalah. Bapak lakukan karena terpaksa.
Anak bapak sakit, sedangkan uang kami tidak cukup untuk membeli makanan
karena istri bapak memerlukan biaya untuk melahirkan. Mohon maafkan
Bapak, Nak. Bapak berjanji tidak akan mengulanginya. Dan terima kasih
karena tidak melaporkan kepada pihak sekolah sehingga Bapak masih bisa
bekerja. Sampaikan permintaan maaf dan terima kasih kami pada ibumu.
Sungguh beliau seorang ibu yang baik dan bijak". Sambil mengangguk
senang, Adi meninggalkan penjaga sekolahnya.
Teman-teman yang luar biasa,
kesalahan, walau dengan alasan apapun, tidak akan menjadi benar. Mau
menyadari, mengakui kesalahan, dan meminta maaf adalah sebuah kebesaran
jiwa. Dan berjanji untuk tidak mengulangi adalah kebijaksanaan tertinggi.
Sebaliknya, bisa memaafkan orang yang bersalah kepada kita bahkan rela
memberi bantuan dan menyadarkannya, bukan hanya damai di hati tetapi
sekaligus menunjukkan kita, manusia, sebagai makhluk yang ber-Tuhan.
Maka jelas sekali, jika bisa berbagi, kita akan bahagia. Share and be
happy.







Mampukah kita mencintai tanpa syarat ?

SEBUAH RENUNGAN, SEMOGA BERMANFAAT.. ...
Terlampir kisah nyata yang bagus sekali untuk contoh kita semua yang
saya dapat dari millis sebelah (kisah ini pernah ditayangkan di MetroTV).
Semoga kita dapat mengambil pelajaran.
MAMPUKAH KITA MENCINTAI ISTRI KITA TANPA SYARAT???
Ini cerita Nyata, beliau adalah Bp. Eko Pratomo Suyatno, Direktur Fortis
Asset Management yg sangat terkenal di kalangan Pasar Modal dan
Investment, beliau juga sangat sukses dlm memajukan industri Reksadana
di Indonesia.
Apa yg diutarakan beliau adalah Sangat Benar sekali.
Silahkan baca dan dihayati.
*MAMPUKAH KITA MENCINTAI ISTRI KITA TANPA SYARAT*
Sebuah perenungan, Buat para suami baca ya..... istri & calon istri juga
boleh...
Dilihat dari usianya beliau sudah tidak muda lagi, usia yg sudah senja
bahkan sudah mendekati malam, Pak Suyatno 58 tahun kesehariannya diisi
dengan merawat istrinya yang sakit istrinya juga sudah tua.Mereka
menikah sudah lebih 32 tahun. Mereka dikarunia 4 orang anak.
Disinilah awal cobaan menerpa, setelah istrinya melahirkan anak keempat
tiba2 kakinya lumpuh dan tidak bisa digerakkan. Itu terjadi selama 2
tahun. Menginjak tahun ke tiga, seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan
terasa tidak bertulang, lidahnyapun sudah tidak bisa digerakkan lagi.
Setiap hari pak suyatno memandikan, membersihkan kotoran, menyuapi, dan
mengangkat istrinya keatas tempat tidur. Sebelum berangkat kerja, dia
letakkan istrinya didepan TV supaya istrinya tidak merasa kesepian.
Walau istrinya tidak dapat bicara tapi dia selalu melihat istrinya
tersenyum.
Untunglah tempat usaha pak suyatno tidak begitu jauh dari rumahnya
sehingga siang hari dia pulang untuk menyuapi istrinya makan siang.
Sorenya dia pulang memandikan istrinya, mengganti pakaian dan selepas
maghrib dia temani istrinya nonton televisi sambil menceritakan apa2
saja yg dia alami seharian.
Walaupun istrinya hanya bisa memandang tapi tidak bisa menanggapi, Pak
Suyatno sudah cukup senang, bahkan dia selalu menggoda istrinya setiap
berangkat tidur.
Rutinitas ini dilakukan Pak Suyatno lebih kurang 25 tahun, dengan sabar
dia merawat istrinya bahkan sambil membesarkan ke 4 buah hati mereka,
sekarang anak2 mereka sudah dewasa, tinggal si bungsu yg masih kuliah.
Pada suatu hari...ke empat anak suyatno berkumpul dirumah orang tua
mereka sambil menjenguk ibunya. Karena setelah anak mereka menikah,
sudah tinggal dengan keluarga masing2 dan Pak Suyatno memutuskan ibu
mereka dia yg merawat, yang dia inginkan hanya satu semua anaknya berhasil.
Dengan kalimat yg cukup hati2 anak yg sulung berkata "Pak kami ingin
sekali merawat ibu, semenjak kami kecil melihat bapak merawat ibu, tidak
ada sedikitpun keluhan keluar dari bibir bapak....... bahkan bapak tidak
ijinkan kami menjaga ibu".
Dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan kata2 "sudah yg keempat
kalinya kami mengijinkan bapak menikah lagi, kami rasa ibupun akan
mengijinkannya, kapan bapak menikmati masa tua bapak, dengan berkorban
seperti ini kami sudah tidak tega melihat bapak. Kami janji kami akan
merawat ibu sebaik-baik secara bergantian".
Pak Suyatno menjawab hal yg sama sekali tidak diduga anak2nya."Anak2ku
........... Jikalau perkawinan & hidup didunia ini hanya untuk nafsu,
mungkin bapak akan menikah..... tapi ketahuilah dengan adanya ibu kalian
disampingku itu sudah lebih dari cukup,dia telah melahirkan kalian..
Sejenak kerongkongannya tersekat,... kalian yg selalu kurindukan hadir
didunia ini dengan penuh cinta yg tidak satupun dapat dihargai dengan
apapun.
Coba kalian tanya ibumu apakah dia menginginkan keadaannya seperti ini??
Kalian menginginkan bapak bahagia, apakah bathin bapak bisa bahagia
meninggalkan ibumu dengan keadaanya sekarang, kalian menginginkan bapak
yg masih diberi Tuhan kesehatan dirawat oleh orang lain? Bagaimana
dengan ibumu yg masih sakit.."
Sejenak meledaklah tangis anak2 pak suyatno. Merekapun melihat butiran2
kecil jatuh dipelupuk mata ibu Suyatno...dengan pilu ditatapnya mata
suami yg sangat dicintainya itu..
Sampailah akhirnya Pak Suyatno diundang oleh salah satu stasiun TV
swasta untuk menjadi nara sumber dan merekapun mengajukan pertanyaan
kepada Suyatno, kenapa mampu bertahan selama 25 tahun merawat Istrinya
yg sudah tidak bisa apa2.. Disaat itulah meledak tangis beliau dengan
tamu yg hadir di studio, kebanyakan kaum perempuanpun tidak sanggup
menahan haru. Disitulah Pak Suyatno bercerita."Jika manusia didunia ini
mengagungkan sebuah cinta dalam perkawinannya, tetapi tidak mau memberi
(memberi waktu, tenaga, pikiran, perhatian) itu adalah kesia-siaan. Saya
memilih istri saya menjadi pendamping hidup saya, dan sewaktu dia sehat
diapun dengan sabar merawat saya, mencintai saya dengan hati dan
bathinnya bukan dengan mata,dan dia memberi saya 4 orang anak yg
lucu2..Sekarang dia sakit karena berkorban untuk cinta kita bersama...
dan itu merupakan ujian bagi saya, apakah saya dapat memegang komitmen
untuk mencintainya apa adanya.
Sehatpun belum tentu saya mencari penggantinya apalagi dia sakit,,,"

"Hidup adalah Perjuangan tanpa henti-henti
... tidak usah kau tangisi hari kemarin"














Apakah Saya Menarik?

Kadang kita menemukan seseorang yang kita kenal, yang begitu
menyenangkan, hingga membuat kita merasa nyaman dan merindukan kehadiran
orang itu. Bisa dibilang orang semacam ini memiliki daya tarik bagi
orang lain. Daya tarik merupakan kualitas istimewa yang ada pada
sesorang dan membuat keterpesonaan pada orang lain.
Cobalah jawab beberapa pertanyaan ini, Apakah saya adalah orang yang
disukai ? Apakah saya selalu dikelilingi oleh orang yang berbeda di
setiap waktu dan tempat dan mereka nyaman di dekat saya? Apakah saya
tetap memiliki teman yang sama dalam waktu yang lama?Kalau pertanyaan di
atas jawabannya TIDAK, maka Anda termasuk orang-orang yang sulit untuk
bersosialisasi, dan berkepribadian kurang menarik
Tidak dapat dipungkiri bahwa karakteristik yang paling diperlukan untuk
sukses di segala bidang adalah kemampuan untuk bersosialisasi dengan
orang lain. Hal ini diucapkan dan dibuktikan oleh para direktur utama
perusahaan yang sukses, pedagang ulung, para guru dan orang tua karena
mereka menyadari bahwa kehidupan bermula dari adanya interaksi dengan
orang lain.
Rahasia agar Anda dapat diterima dalam pergaulan, baik di rumah,
sekolah, kampus, kantor dan lingkungan adalah memiliki kepribadian yang
menarik. Coba saja Anda perhatikan, hanya mereka yang berkepribadian
menariklah yang memiliki banyak teman dan sahabat. Orang-orang dengan
kepribadian yang baik selalu dikelilingi oleh orang-orang yang peduli
padanya.
Memang kepribadian merupakan watak dasar atau karakter seseorang yang
sudah terbentuk dalam dirinya. Karena itu kepribadian setiap orang jelas
tidak sama. Namun bukan berarti kepribadian yang buruk tidak bisa
dirubah. Jika selama ini kepribadian Anda dinilai kurang baik, tidak ada
salahnya Anda mulai merubahnya dari sekarang. Toh memperbaiki
kepribadian bukanlah sesuatu yang merugikan. Justru sebaliknya, merubah
hal menjadi baik adalah suatu jalan menuju kebenaran.
Nah, Anda tentu ingin menjadi pribadi yang disukai orang. proses untuk
membangun sebuah pribadi yang Menarik, adalah sebuah proses yang tidak
boleh berakhir.
Anda tidak akan bisa menjadi pribadi yang menarik - bila Anda sulit
dibedakan dari orang lain. Menemukan perbedaan yang cantik itu adalah
perlu menuju daya tarik. bangunlah pribadi Anda di atas landasan
kebaikan, karena kebaikan adalah satu-satunya bentuk ilmu yang tidak
pernah memudar. Pastikanlah bahwa kebaikan adalah yang menjadi dasar
reputasi Anda.
lalu bagai mana membuat anda menjadi pribadi yang menarik dan menyenangkan
1. Gunakan gaya bicara yang positif
Gaya bicara yang negatif atau merendahkan diri sendiri, dengan cepat akan
menempatkan Anda sebagai pribadi yang kurang punya rasa percaya diri.
Contoh gaya bicara negatif dengan menggunakan label-label bermakna
negatif misalnya: bodoh, tolol, brengsek, tidak punya otak, salah
melulu, dan lain-lain.
2.BUATLAH ORANG LAIN MERASA DIRINYA SEBAGAI ORANG PENTING
Tunjukkanlah dengan sikap dan ucapan bahwa anda menganggap orang lain
itu penting. Misalnya, jangan biarkan orang lain menunggu terlalu lama,
katakanlah maaf bila salah, tepatilah janji, dsb.
2.JADILAH PENDENGAR YANG BAIK
Kalau bicara itu perak dan diam itu emas, maka pendengar yang baik lebih
mulia dari keduanya. Pendengar yang baik adalah pribadi yang dibutuhkan
dan disukai oleh semua orang. Berilah kesempatan kepada orang lain untuk
bicara, ajukan pertanyaan dan buat dia bergairah untuk terus bicara.
Dengarkanlah dengan antusias, dan jangan menilai atau menasehatinya bila
tidak diminta.
3.USAHAKANLAH UNTUK SELALU MENYEBUTKAN NAMA ORANG DENGAN BENAR
Nama adalah milik berharga yang bersifat sangat pribadi. Umumnya orang
tidak suka bila namanya disebut secara salah atau sembarangan. Kalau
ragu, tanyakanlah bagaimana melafalkan dan menulis namanya dengan benar.
Misalnya, orang yang dipanggil Wilyem itu ditulisnya William, atau
Wilhem? Sementara bicara, sebutlah namanya sesering mungkin. Menyebut
Andre lebih baik dibandingkan Anda. Pak Peter lebih enak kedengarannya
daripada sekedar Bapak.
4.BERSIKAPLAH RAMAH
Semua orang senang bila diperlakukan dengan ramah. Keramahan membuat
orang lain merasa diterima dan dihargai. Keramahan membuat orang merasa
betah berada di dekat Anda.
5.BERMURAH HATILAH
Anda tidak akan menjadi miskin karena memberi dan tidak akan kekurangan
karena berbagi. Seorang yang sangat bijak pernah menulis, Orang yang
murah hati berbuat baik kepada dirinya sendiri. Dengan demikian
kemurahan hati disatu sisi baik buat Anda, dan disisi lain berguna bagi
orang lain.
6. Berani bertanggung jawab
Ada orang yang percaya bahwa yang mengendalikan nasib mereka adalah diri
mereka sendiri. ke beranian menyakini hal ini tentu saja memunculkan
suatu tanggung jawab yang besar bahwa hal-hal buruk dan baik yang
menimpa diri mereka tidak lain dan tidak bukan adalah berasal dari diri
sendiri. Bukan dari hal-hal yang bersumber dari luar diri mereka.
7. Bersikap fleksibel terhadap berbagai perubahan
Tunjukkanlah sikap terbuka terhadap perubahan yang ada dalam perusahaan.
Jangan berkesan negatif dengan mengungkapkan kata-kata seperti, "Percuma
saja diubah-ubah juga akan kembali sama seperti dulu lagi" dan
lain-lain. Tanggapiperubahan yang ada dengan optimis, dengan demikian
kita akan terlihat sebagai orang yang memiliki citra diri positif dan kuat.
Bangunlah pribadi yang menarik yang tinggi kepada mereka yang Anda
inginkan ketertarikannya kepada Anda. Orang bereaksi baik sekali
terhadap penghargaan kepada diri mereka sendiri.Maka pastikanlah Anda
membangun ketertarikan yang baik kepada orang lain, dan pastikanlah
ketertarikan Anda itu tulus dan terasakan oleh mereka secara
berkelanjutan. Karena menjadi pribadi yang menarik adalah sangat
menyenangakan, dan menjadi pribadi yang menarik bisa membuka jalan untuk
kita mencapai kesuksesan.
"Jadilah Pribadi yang menarik, dan sukses akan mengikuti anda"














Jam Biologis Tubuh Manusia

Pernahkah Anda bertanya, mengapa saat malam kita mengantuk? Atau mengapa
bila masyarakat pedesaan yang belum ada listrik cenderung tidur lebih
cepat? Jawabannya adalah karena adanya hormon melatonin.
SCN akan memerintahkan tubuh untuk mengeluarkan hormon melatonin ini
saat hari sudah gelap. Selanjutnya, hormon melatonin akan memerintahkan
tubuh untuk beristirahat.
Namun dengan kehadiran lampu listrik yang membuat suasana malam hari
menjadi terang menghambat dikeluarkannya hormon melatonin, sehingga saat
ini jam tidur manusia lebih larut malam daripada sebelumnya.
Tubuh kita mudah beradaptasi. Misalnya, untuk pekerja yang bekerja saat
malam hari, SCN akan beradaptasi dalam mengeluarkan hormon melatonin
sehingga mereka akan tetap terjaga walaupun hari sudah gelap.
Bila malam semakin larut, kita akan lebih merasakan kantuk, ini
disebabkan hormon melatonin yang dihasilkan semakin meningkat dan juga
turunnya suhu tubuh dan tekanan darah dalam tubuh.

Hormon Dalam Tubuh Saat Kita Tidur
Agar dapat memperbaiki sel-sel yang rusak, tubuh membutuhkan tidur.
Tidur sehat manusia adalah 7 sampai 9 jam setiap hari. Perbaikan sel ini
dipicu oleh hormon yang bernama Human Growth Hormone (HGH).
Karena itu, dengan tidur yang cukup rata-rata 8 jam per hari, sama saja
dengan membiarkan tubuh Anda memulihkan tubuh kembali. Tentu ini akan
membuat Anda bangun dengan sehat pada pagi hari setelah tidur yang cukup.
Makan makanan asin dapat membuat tubuh dehidrasi, sehingga dapat
mengalami retensi air yang menyebabkan hipertensi ringan, akibatnya
proses perbaikan sel terganggu dan tidur Anda terganggu.
Mengkonsumsi makanan manis dapat membuat kita sulit tidur karena otak
akan memerintahkan untuk mengeluarkan hormon insulin. Akibatnya gula
yang ada dalam pembuluh darah akan disimpan dalam sel otot, hati dan lemak.
Karena kadar gula dalam tubuh rendah, otak akan memerintahkan untuk
mengeluarkan hormon kortisol yang memecah lemak menjadi gula. Efek
samping dari hormon kortisol adalah dapat memicu stres sehingga waktu
tidur Anda akan terganggu karena rasa stres yang ada.

Mengapa Anda Mampu Menahan Kencing saat Tidur?
Pernahkah Anda bertanya mengapa meskipun tidur lebih dari 8 jam, Anda
tidak merasakan ingin buang air kecil pada saat tertidur? Saat kita
tidur, tubuh memproduksi hormon vasopressin yang menghambat pengeluaran
urine sehingga kita bisa tidur tanpa terganggu harus ke kamar kecil.

Jam Biologis Pagi Hari
Saat pagi hari, minumlah segelas air hangat yang akan mendorong
enzim-enzim yang ada dalam mulut ke dalam lambung untuk proses
detoksifikasi. Tunggu 20 menit sebelum Anda mengkonsumsi sarapan atau
minuman lainnya, karena bila waktu kurang dari 20 menit, manfaat yang
dihasilkan kurang optimal.
Olahraga pada jam 5 pagi kurang bermanfaat karena suhu tubuh masih
rendah dan otot belum panas. Berolahragalah jam 7 pagi. Pada jam ini
tubuh menghasilkan hormon serotonin yang meningkatkan mood. Berjemur di
bawah sinar matahari pagi dapat meningkatkan produksi hormon ini.
Tubuh kita berada dalam kondisi optimal 3 jam setelah bangun tidur. Saat
itu, darah sudah mengaliri tubuh dengan sempurna sehingga semua zat yang
dibutuhkan tubuh dapat terpenuhi dengan baik.

Jam Biologis Tubuh Lainnya
Saat tepat untuk perawatan kulit adalah jam 16.00 karena pada saat itu
tubuh dalam suhu yang paling tinggi sehingga pori-pori terbuka dan
nutrisi terserap sempurna.
Jam 17.00 tubuh dalam kondisi puncak dalam menahan rasa sakit, sehingga
tepat bila ingin ke dokter gigi atau di suntik.
Jam 18.00 merupakan saat yang tepat untuk berolahraga, karena kekuatan
dan fleksibilitas tubuh dalm kondisi puncak. Disebabkan kandungan
glikogen pada saat itu di dalam tubuh cukup banyak.
Glikogen merupakan simpanan karbohidrat dalam bentuk glukosa di dalam
tubuh yang berfungsi sebagai salah satu sumber energi.



















Haruskah mematikan Handphone ketika dalam Pesawat Terbang?

Banyak orang yang mungkin bertanya kenapa kalau melakukan perjalanan
menggunakan pesawat terbang ketika kita didalam pesawat diminta untuk
mematikan telepon genggam kita
Kenapa yah setiap didalam pesawat, gadget gadget terutama telepon gengam
kok gak boleh dinyalain yah?
Dengan alasan katanya akan menggangu sistem navigasi pesawat, apakah di
jaman sudah canggih ini tetap saja tidak ada cara lain, yg tidak
menggangu sistem navigasi pesawat?.
Dan apakah yg dimaksud dengan sistem navigasi pesawat itu? Apakah gps
nya atau apa yah?
Saya kutip tulisan dari salah satu milis traveling untuk menjawab
pertanyaan tersebut
"Ada principal yang dipegang teguh oleh airman "The sky is wide, but
there is no room for error"
Rasionalisasinya simple, secara natural pesawat itu tidak bisa terbang,
hanya bisa menempel di tanah. Hanya akibat adanya gaya-gaya yang bekerja
di badannya, maka dia bisa terbang. Sekali keseimbangan itu terganggu,
maka akan kembali ke kondisi naturalnya, menempel ke tanah, dimana ini
bukan hal yang baik kalau sebelumnya sedang terbang tinggi :(
Oleh karena itu dalam safety principle, dipegang teguh, apa saja yang
untested, not proven to be safe, dianggap tidak safe untuk menghindari
hal di atas. Juga dalam masalah mobile phone ini, karena pesawat sudah
terbang sejak orang belum menemukan mobile phone. Proses diadopsinya
mobile communication sendiri dianggap lambat, karena setelah ditelaah,
market demand untuk menghidupkan mobile commmunication selama
penerbangan sendiri adalah rendah. Hal ini bisa dilihat dari market
komunikasi Inmarsat via handset yang rata rata sudah terpasang di
airline kelas Internasional dengan wide body airline sejak generasi B777
atau Airbus 340. Anda bisa lihat ada handset di semua kelas termasuk
Economy yang bisa dilakukan untuk menghubungi kursi lain (kalau sial
terkena duduk terpisah) ataupun menghubungi nomor telepon di darat.
Banyak-kah yang memakai? Ternyata tidak, malah di sebagian airline, jadi
service liability. Secara psikologis, orang juga kurang merasa nyaman
kalau ada orang yang berbicara di sebelahnya via telpon di timezone yang
sedang kacau balau.
Percobaan kedua yang dilakukan oleh Connexion dengan memasang Internet
facility di pesawat, ternyata juga gagal. Padahal tadinya dipikir orang
akan lebih menerima hal ini karena sudah banyak orang memakai laptop
ketika di pesawat dan komunikasi lewat email ataupun Instant Messaging
tidak terlalu intrusive ke orang sebelah. Walau sudah digratiskan
ternyata ada masalah catu daya. Laptop jaman segitu rata rata hanya
tahan beroperasi 2 jam.
Percobaan ketiga, dengan membuat entertainment console yang bisa
melakukan office work (dengan Sun's StarOffice dalam OS Red Hat Linux)
dan colokan catu daya di setiap kursi, ternyata juga tidak ditanggapi
dengan baik. Salah satu sebabnya adalah karena waktu itu laptop terkecil
biasanya 12 inci, sehingga............ siapa sih yang mau bawa bawa
laptop dan bekerja mengedit dokumen dan spreadsheet ketika liburan?
Dari hal di atas bisa terlihat ternyata pengguna serius fasilitas di
atas hanyalah orang dengan kebutuhan khusus, yang tidak begitu umum.
Kebanyakan orang merasa cukup dengan tidur-makan-minum menikmati hiburan
dan game. Kebanyakan orang memilih untuk "berhibernasi" dalam
penerbangan, alih alih melakukan kegiatan sosial ataupun bisnis.
Tapi jaman memang sudah berubah, sekarang dengan adanya
PDA/Smartphone/MID dan netbook, orang jadi mudah untuk hooked up to the
net. Hal ini dilihat oleh airline sebagai opportunity untuk menghapus
full entertainment system yang costly, berat, dan tidak gampang untuk
di-service. Suatu hal yang menguntungkan sekali bukan kalau penumpang
bawa entertainment sendiri, bisa di-tax, dan airline tidak perlu pasang
alat di setiap kursi, tapi cukup centralized communication nexus di
pesawat? Bagasi saja sekarang bayar :D Oleh karena itu sekarang lagi
dipasarkan kembali sentral komunikasi portable yang bisa dipasang di
pesawat dan media komunikasi yang paling gampang memanglah GSM+GPRS
serta Wi-fi. Jadi di dalam pesawat dipasanglah mini BTS dan mini AP yang
akan melayani koneksi tersebut dan di-relay melalui satelit, yang biasa
dinamakan NCU (Network Control Unit). Hanya saja, ternyata ada sandungan
dalam hal ini, yaitu sandungan legal.
Kebanyakan lisensi operator GSM di darat, berupa ijin frekuensi yang
dibeli dari pemerintah setempat, tidak membatasi sampai ketinggian
berapa ijin tersebut berlaku. Sementara operator dalam pesawat yang
terbang internasional, jelas bukan native operator dalam negara
tersebut. Tentu saja dimungkinkan di negara yang besar seperti USA dan
Indonesia, operator terrestrial juga menjadi operator airline GSM.
Sekarang mulai adanya pembatasan ijin operator terrestial untuk hanya
sampai di bawah elevasi 6000m, sementara di atas 6000m adalah untuk
operator aircraft GSM.
Soal safety, memang selalu menjadi issue penting. Dengan adanya
teknologi NCU ini, bukan berarti bahwa penggunanaan mobile phone secara
bebas di segala jenis pesawat adalah aman. Pesawat sendiri menggunakan
bermacam macam teknologi untuk avionics dan flight control. Bisa dari 4
seater aircraft seperti di penerbangan perintis yang navigasinya sekedar
kompas dan visual dead reckoning dengan kontrol aktuator pakai kawat.
Jadi di pesawat model begini, aman dari interferensi mobile phone. Ada
juga pesawat yang sudah berumur 20 tahunan (banyak nih dulu di
Indonesia) yang menggunakan avionics dan electrical control analog yang
tidak di-hardened terhadap bahaya interferensi radio, sehinggga
komunikasi pilot dengan ground control cukup mudah terkena imbas
interferensi mobile phone. Sampai pesawat modern yang membawa NCU,
dimana sudah dilakukan proses safety hardening terhadap interferensi dan
kebanyakan jaringan kontrolnya sudah digital dan bahkan menggunakan
fiber optics alih alih kawat tembaga/emas sehingga kuat terhadap
interferensi.
Selain itu fungsi NCU juga "menjinakkan" pancaran tenaga dari mobile
handset. Spefisikasi GSM mengijinkan transmisi daya 2W untuk handset
900MHz dan 1W untuk handset 1800 MHz dimana ini cukup besar. Mobile
phone model mutakhir, bisa mengurangi daya sampai hanya 20mW (ini 1/50
dari daya maximum) ketika berdekatan dengan BTS/NCU karena ini sudah
cukup untuk melakukan komunikasi yang bersih dari kesalahan. Jadi kalau
anda lihat ada mobile phone yang bisa punya talktime berbelas belas jam,
inilah salah satu perwujudannya.
Nah simpulan yang saya ingin sampaikan adalah, saat ini bukanlah hal
yang mutlak haram untuk menghidupkan mobile phone GSM di dalam pesawat,
jika anda memang membutuhkannya, hanya saja syarat ini dipenuhi :
1. di dalam pesawat sendiri ada service aircraft GSM yang ditawarkan
oleh airline, dimana ada NCU dan pesawat sendiri sudah siap dan
dilindungi dari resiko interferensi. Jangan mengandalkan kepada layanan
GSM dari darat di dalam kabin pesawat.
2. anda menggunakan handset 1800MHz dan handset anda adalah keluaran
paling tidak 2 tahun terakhir.
3. tidak digunakan ketika kondisi kritikal take off dan landing serta
penerbangan di bawah 6000 meter. Dalam kondisi kritikal, dengarkanlah
kalau ada instruksi soal safety dari aircrew. Anda tidak mau tidak tahu
kalau harus evakuasi sementara sedang asyik ngobrol, mendengarkan musik
pakai earphone atau main game bukan?
4. hormati etika berkomunikasi di dalam area yang sempit. Lebih baik
gunakan metoda tulis (SMS, instant messaging) daripada verbal, karena
akan lebih tidak intrusive.
5. gunakan ketika perlu saja, untuk menguransi emisi daya, menghemat
energi dan pengeluaran uang anda :)"

Kepuasan Hidup

Ada hasil survei terbaru yang lumayan menghebohkan baru-baru ini. Siapakah
"Bangsa yang Paling Bahagia di Dunia"? Apakah bangsa yang paling makmur?
Paling kaya-raya di dunia? Ternyata tidak juga. Amerika hanya ada di urutan
23. Banyak bangsa-bangsa terkaya, menurut survei ini justru tidak terlalu
bahagia. Berdasarkan data yang dikumpulkan Adrian White dari Universitas
Leicester, dengan sumber-sumber yang ekstensif (UNESCO, CIA, the New
Economics Foundation, WHO, etc), dan mencakup 80.000 responden di seluruh
dunia, maka diperoleh hasil, bahwa bangsa paling bahagia di dunia adalah...
DENMARK. Dan dari sini juga dihasilkan peringkat global bangsa-bangsa, dari
yang paling bahagia sampai yang paling tidak bahagia.
Inilah daftarnya (20 besar, Satisfaction With Life Index) :
1. DENMARK
2. Swiss
3.. Austria
4. Islandia
5. Bahama
6. Finlandia
7. Swedia
8. Bhutan
9. Brunei
10. Canada
11. Irlandia
12. Luxemburg
13. Kosta Rika
14. Malta
15. Belanda
16. Antigua
17. Malaysia
18. Selandia Baru
19. Norwegia
20. Seycheles
Dan yang lainnya :
23. Amerika
26. Australia
35. Jerman
41. Inggris
53. Singapura
64. INDONESIA
76. Thailand
82. China
90.. Jepang
102. Korea Selatan
125. India
Dan 3 negara yang paling merana hidupnya adalah :
176. Kongo
177. Zimbabwe
178. Burundi.
INDONESIA, lumayan, berada di urutan tengah, dan lebih bahagia dibanding
saudara-saudaranya sesama manusia di Thailand, China, Jepang, Korea, dan
India. Padahal Jepang, Korea Selatan, dan China jelas-jelas jauh lebih kaya
dan makmur dibanding kita.
Kebahagiaan disini diukur dari kepuasaan subyektif masyarakatnya pada
Tingkat Kesehatan (dan juga akses kesehatan murah), Kekayaan Relatif, dan
Akses Ke Pendidikan. Bangsa yang sehat dan ongkos kesehatannya terjangkau,
memiliki kekayaan yang cukup, dan tingkat pendidikannya cukup baik katanya
akan relatif lebih bahagia.
Tapi faktor yang juga penting disini adalah tingkat Pengharapan, atau
Ekspektasi terhadap hidup. Semakin rendah ekspektasi masyarakatnya, makin
mudah dia bersyukur dan berbahagia. Sedang makin tinggi ekspektasi
seseorang, makin banyak Keinginannya, makin sulit dia merasa puas, dan
bahagia.
DAN KENAPA DENMARK PALING BAHAGIA?
Berdasarkan penelitian, orang-orang Denmark sangat bahagia karena mereka
selalu merasa hidup mereka cukup. Contentment. Mereka tidak sekaya orang
Amerika atau Jepang, tidak punya mobil atau rumah super mewah, tapi mereka
bersyukur dengan hidup mereka. Mereka kemana-mana juga lebih suka jalan kaki
atau naik sepeda, karena lebih menyenangkan, santai, dan udaranya juga
segar. Dan mereka tidak usah pusing soal banyak hal, dari mobil yang mesti
bagus, pembayarannya, perawatannya, bensinnya, atau macet di jalan. Naik
sepeda memang menyenangkan.
Mereka tentu juga ingin hidup lebih baik, sukses, materi, tapi tidak merasa
perlu sampai diperbudak kesuksesan. Sukses itu penting, tapi menikmati
hidup, keluarga, dan teman adalah nilai hidup yang utama, dan sukses tidak
perlu mengganggu hal itu. Pendidikan disana gratis. Begitu juga dengan biaya
kesehatan, dan Jaminan penuh untuk Hari tua. 3 hal yang mungkin terpenting
dalam hidup, dan mereka menikmatinya dengan gratis berkat pemerintahan yang
baik.
Masyarakat Denmark ternyata juga cenderung punya harapan yang rendah. Mereka
berusaha, tapi tidak pernah berharap macam-macam. Ini membuat tiap
kesuksesan kecil saja sudah membuat mereka begitu bahagia. Dan bila gagal,
mereka lebih gampang menerimanya, dan mereka bisa langsung mulai berusaha
lagi. Begitu saja.
Dan bangsa-bangsa lain yang "tidak bahagia", termasuk banyak negara terkaya
di dunia, adalah yang orang-orangnya cenderung tidak pernah puas. Mereka
terdikte keinginan dan ambisi-ambisinya. Amerika contohnya punya american
dreams. Masalahnya, dan ironi terbesarnya adalah, kalau anda sampai begitu
bernafsunya mengejar kebahagiaan (dan kebahagiaan yang lebih besar), anda
justru akan terjebak. Terjebak dalam pertempuran merebut kebahagiaan yang
tidak pernah berakhir, dan anda justru tidak akan pernah merasakan
kebahagiaan itu. Dan ini terbukti secara saintifik.
"Happiness is as a butterfly which, when pursued, is always beyond our
grasp. But which if you will sit down quietly, may alight upon you,"
Nathaniel Hawthorne
Dan itulah bangsa paling bahagia di dunia. Denmark. Sebuah bangsa dengan
masyarakat yang:
1. Bersyukur, bersyukur, bersyukur
2. Punya impian dan keinginan yang realistik
3. Tidak membanding-bandingk an dengan orang lain
4. Jaminan dari pemerintah yang cukup.











Berhentilah Menjadi Gelas

Seorang guru sufi mendatangi seorang muridnya ketika wajahnya belakangan
ini selalu tampak murung.
"Kenapa kau selalu murung, nak? Bukankah banyak hal yang indah di dunia
ini? Ke mana perginya wajah bersyukurmu?" sang Guru bertanya.
"Guru, belakangan ini hidup saya penuh masalah. Sulit bagi saya untuk
tersenyum. Masalah datang seperti tak ada habis-habisnya," jawab sang
murid muda.
Sang Guru terkekeh. "Nak, ambil segelas air dan dua genggam garam.
Bawalah kemari. Biar kuperbaiki suasana hatimu itu."
Si murid pun beranjak pelan tanpa semangat. Ia laksanakan permintaan
gurunya itu, lalu kembali lagi membawa gelas dan garam sebagaimana yang
diminta.
"Coba ambil segenggam garam, dan masukkan ke segelas air itu," kata Sang
Guru. "Setelah itu coba kau minum airnya sedikit."
Si murid pun melakukannya. Wajahnya kini meringis karena meminum air asin.
"Bagaimana rasanya?" tanya Sang Guru.
"asin, dan perutku jadi mual," jawab si murid dengan wajah yang masih
meringis.
Sang Guru terkekeh-kekeh melihat wajah muridnya yang meringis keasinan.
"Sekarang kau ikut aku." Sang Guru membawa muridnya ke danau di dekat
tempat mereka. "Ambil garam yang tersisa, dan tebarkan ke danau."
Si murid menebarkan segenggam garam yang tersisa ke danau, tanpa bicara.
Rasa asin di mulutnya belum hilang. Ia ingin meludahkan rasa asin dari
mulutnya, tapi tak dilakukannya. Rasanya tak sopan meludah di hadapan
guru , begitu pikirnya.
"Sekarang, coba kau minum air danau itu," kata Sang Guru sambil mencari
batu yang cukup datar untuk didudukinya, tepat di pinggir danau.
Si murid menangkupkan kedua tangannya, mengambil air danau, dan
membawanya ke mulutnya lalu meneguknya. Ketika air danau yang dingin dan
segar mengalir di tenggorokannya, Sang Guru bertanya kepadanya,
"Bagaimana rasanya?"
"Segar, segar sekali," kata si murid sambil mengelap bibirnya dengan
punggung tangannya. Tentu saja, danau ini berasal dari aliran sumber air
di atas sana. Dan airnya mengalir menjadi sungai kecil di bawah. Dan
sudah pasti, air danau ini juga menghilangkan rasa asin yang tersisa di
mulutnya.
"Terasakah rasa garam yang kau tebarkan tadi?"
"Tidak sama sekali," kata si murid sambil mengambil air dan meminumnya
lagi. Sang Guru hanya tersenyum memperhatikannya, membiarkan muridnya
itu meminum air danau sampai puas.
"Nak," kata Sang Guru setelah muridnya selesai minum. "Segala masalah
dalam hidup itu seperti segenggam garam. Tidak kurang, tidak lebih.
Hanya segenggam garam. Banyaknya masalah dan penderitaan yang harus kau
alami sepanjang kehidupanmu itu sudah dikadar oleh Allah, sesuai untuk
dirimu. Jumlahnya tetap, segitu-segitu saja, tidak berkurang dan tidak
bertambah. Setiap manusia yang lahir ke dunia ini pun demikian. Tidak
ada satu pun manusia, walaupun dia seorang Nabi, yang bebas dari
penderitaan dan masalah."
Si murid terdiam, mendengarkan.
"Tapi Nak, rasa 'asin' dari penderitaan yang dialami itu sangat
tergantung dari besarnya qalbu yang menampungnya. Jadi Nak, supaya tidak
merasa menderita, berhentilah jadi gelas. Jadikan qalbu dalam dadamu itu
jadi sebesar danau."
"Berkata (Musa), "Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku," (25)
"Dan mudahkanlah untukku urusanku." (26).
[Q.S. 20 : 25 - 26]
"Tidaklah Allah membebani seseorang kecuali sesuai dengan
kesanggupannya." [Q.S. 2 : 286 ]
Sumber : ESQ